Sebuah negara kepulauan sangat bergantung pada energi fosil yang diimpor, dengan biaya Rp $50$ triliun per tahun. Negara ini memiliki potensi energi surya dan angin yang melimpah. Pemerintah berencana berinvestasi Rp $200$ triliun untuk membangun pembangkit listrik tenaga surya dan angin yang dapat memenuhi $75\%$ kebutuhan energi negara. Jika biaya operasional energi terbarukan diperkirakan $50\%$ lebih rendah dari biaya operasional energi fosil, berapa lama waktu yang dibutuhkan agar investasi ini memberikan keuntungan bersih dan mengurangi ketergantungan impor?

C. Antara $5$ sampai $7$ tahun.

Sebuah perkebunan teh di dataran tinggi menghadapi masalah erosi lahan akibat curah hujan yang tinggi dan praktik pertanian monokultur. Untuk menjaga potensi ekonomi perkebunan teh secara berkelanjutan, sekaligus menjaga lingkungan, langkah yang paling efektif adalah...

Menerapkan sistem terasering, menanam tanaman penutup tanah, dan mengintegrasikan pertanian agroforestri.

Pertanyaan 1